Canangkan Dua Kampung Tangguh Anti Radikalisme Di OKU Timur, Gubernur Sumsel Mendapat Pengawalan Korps Brimob

Canangkan Dua Kampung Tangguh Anti Radikalisme Di OKU Timur, Gubernur Sumsel Mendapat Pengawalan Korps Brimob

“Saya sangat mengapresiai yang telah mendeteksi sejak dini. Saya sangat terharu dan bangga atas peristiwa sakral ini. Dimana ada 39 saudara-suadara kita yang sempat terpapar dengan ajaran-ajaran ataupun ajakan organisasi yang terlarang di negara ini yakni Negara Indonesia Islam (NII) kini kembali ke NKRI,” Ujar Gubernur Sumsel H. Herman Deru.

Sementara itu Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Toni Harmanto, M.H. berharap pencanangan Kampung Tangguh Anti Intoleransi dan Radikalisme di OKU Timur dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Sumsel.
“Sejauh ini penyebaran paham radikal masih terus diwaspadasi pemerintah Indonesia,” ungkapnya.

Kapolda menjelaskan bahwa kampung tangguh ini bertujuan meningkatkan peran empat pilar dalam mencegah radikalisme, yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, penyuluh agama serta perangkat desa atau tokoh masyarakat.(Dhie – Div Humas Brimob Polda Sumsel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *