“Sejalan dengan percepatan RPJMN 2020-2024, DPC PDI Perjuangan Kota Depok berusaha meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kota Depok. Bantuan Ramadhan ini merupakan jawaban meningkatkan daya tahan warga paska Covid19 sehingga mereka bisa bertahan.
Itulah mengapa kami tidak membedakan penerima manfaat. Dhuafa, yatim dan piatu, lansia, pekerja lepasan dan yang di sektor informal, orang sakit, korban bencana alam angin puting di sekitar wilayah hingga pedagang keliling dan kaki lima, dhuafa yang berbeda agama/keyakinan, semua kami berikan.” lanjut Ikravany.
Sementara itu, Visna Vulovik Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Depok Bidang Perempuan, Kesehatan dan Penanggulangan Bencana mengatakan bahwa program ini juga bertujuan untuk membantu pemulihan ekonomi paska pandemi bagi kelompok tidak mampu.
“Di wilayah Beji, Cinere dan Limo sendiri sampai saat ini 5000 paket sembako, takjil, dan santunan yatim telah didisribusikan kepada warga tidak mampu, yatim dan piatu, serta pekerja lepasan,” imbuhnya.
Lebih jauh Visna Vulovik menjelaskan bahwa program “Berbagi Berkah Ramadhan Bersama Keluarga Besar DPC PDI Perjuangan Kota Depok” tidak hanya sekedar memberikan bantuan, namun pesan yang ingin disampaikan adalah perhatian dan keberpihakan DPC PDI Perjuangan kepada Wong Cilik.
“PDI Perjuangan sejak awal berniat menjadi teman sepenangungan wong cilik, harus selalu berada bersama masyarakat bawah dan sekaligus menjawab tantangan kebutuhan mereka,” imbuh Visna.
