Beranda  

Menurut World Meteorological Organization (WMO), selama 30 tahun terakhir (1970–2021) tercatat hampir 12.000 kejadian bahaya terkait cuaca, iklim, dan air di seluruh dunia. Sebagian besar di antaranya berupa badai, banjir, dan gelombang panas yang berdampak luas terhadap kehidupan manusia dan perekonomian global. Ironinya, jumlah populasi yang tinggal di wilayah rawan bencana justru terus meningkat. Data World Bank mencatat sekitar 1,81 miliar orang, atau 23% populasi dunia, tinggal di kawasan berisiko tinggi terhadap banjir, sementara jutaan lainnya terpapar risiko kekeringan, badai tropis, dan kenaikan permukaan laut.

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.