HALUAN PUBLIK, Singkawang-Kalbar (senin 25/04/2022) Kembali para pedagangan pasar semi modern alian yang mengeluhkan sikap dinas perdaganan yang terkesan tidak ada niat untuk memberikan fasilitas listrik dan air.
Dalam pantauan media Haluan Publik kurang lebih satu tahun kondisi pasar semi modern sanngat memprihatinkan. Hal ini terjadi oleh karena kurangnya perhatian Pemerintah Kota Singkawang dalam hal Ini dinas perdagangan.
Salah seorang pedagangan pasar semi modern yang tidak mau dipublikasikan namanya, menceritakan kekecewaanya kepada media ini lantaran tidak ada perhatian sama sekali dari Pemkot Singkawang mengenai Listrik dan Air. Beliau berkata listrik yang selama ini dipakai menyambung dari orang lain untuk bertahan buka usaha, sementara jualan masih sepih, listrik yang dibayar setiap 8 hari berkisar 70.000 hal ini menurutnya sangat berat sekali.
Menurutnya pasar PSM pertama kali diinisiatif oleh media lalu kemudian media bersama para pedagang mendatangi kantor dinas perdagangan untuk meminta didukung agar Pasar PSM ini kembali dibuka, sehingga tahap pertama oleh dinas perdagangan membuka 35 pintu langsung penuh, dan saat itu para pedagan dan media meminta agar fasilitas berupa listrik dan air dipasang.
Pak Dede selaku Kabit pada saat itu berjanji akan memasang listrik dan air karena menurutnya hal itu sangat penting bagi para pedagang yang buka usaha di PSM. Namun hingga dengan saat ini tahun 2022 tidak ada perhatian sama sekali.
Sehingga para pedagang pasar PSM alianyang berharap Ibu Walikota harus turun tangan untuk melihat kondisi pasar dan kondisi para pedagang saat ini. Sekaligus melihat kinerja dan pelayanan dinas perdagangan kepada pedagangan PSM yang dipercayakan. Pada hal bukan sedikit uang rakyat/negara yang dikelontorkan untuk membangun pasar PSM ini, namun seolah tidak punya niat atau tidak punya rasa untuk memfungsikan kembali untuk demi rakyat.
Wartawan media ini mencoba mendatangi pihak PLN kota Singkawang menjelaskan bahwa ketika itu ada surat secara resmi yang dilayangkan ke pihak PLN untuk pemutusan listrik sementara karena ada temuan penyalagunaan pemakaian arus listrik sehingga pihak PLN hanya meminta dinas Perdagangan memgirimkan surat resmi kembali untuk penyambungan, dan perlu diketahui untuk penyambungan bisa dinyalakan hanya beberapa pintu boleh. Bahkan pihak PLN pernah menanyakan kepada dinas perhubungan terkait penyambungan kembali namun pihak dinas perdagangan mengatakan jangan dulu. Tuturnya
Hal senada diucapkan pihak PDAM Kota Singkawang saat wartawan media ini mengkonfirmasi menuturkan bahwa pada prinsipnya kami siap melayani masyarakat, jika dinas perdagangan melayangkan surat pemasangan meteran air di pasar PSM.
“Ya…kita memahami untuk kondisi saat ini rakyat lagi susah sehingga pelayanan untuk membantu masyarakat menjadi hal utama,” Ucapnya (Jf).
