Depok, haluanpublik.com – Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Depok terus berbenah, baik secara organisasi maupun pada sistem pembinaan atlet-atlet cabang olahraga catur, yang memang sangat popular di kota Depok, dan menjadi andalan kota Depok dalam berbagai kegiatan olahraga di tingkat provinsi Jawa Barat.
Hal ini disampaikan beberapa pengurus Percasi kota Depok yg ditemui wartawan Haluanpublik.com (21/04/2024) di Kafe Irimi yang terletak di kawasan Kel.Tugu-Depok, ketika pengurus Percasi Kota Depok menghelat pertandingan uji coba catur junior versus Kabupaten Tangerang Selatan.
Upaya serius pembenahan organisasi yang dilakukan oleh pengurus Percasi Kota Depok yang diketuai oleh Abdul Rahman ini tak saja melakukan restrukturisasi, tetapi juga menajamkan rencana dan program dari Percasi Kota Depok itu sendiri, dengan berbagai inovasi dan metoda ke-ilmuan yang sasarannya adalah pencapaian prestasi dari pembinaan atlet yang terintegrasi dan berkesinambungan.
“Pembenahan organisasi (percasi) yang telah dan akan terus dilakukan, ini sebagai titik awal untuk menciptakan ekosistem yang kondusif dan bagus buat olahraga catur di Kota Depok,” urai Andriyanto Eko Ariwibowo, yang menjabat sebagai wakil Ketua II.
Selanjutnya Andri menyampaikan tentang kesiapan atlet-etlet Junior Kota Depok yang akan berlaga di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Catur Junior yang akan di helat di Garut, 25-30 Mei 2024, dimana Percasi Kota Depok kata Andri menargetkan masuk tiga besar dalam turnamen yang melibatkan puluhan kota dan kabupaten di propinsi Jawa Barat.
“Kejurda junior ini kita jadikan pula sebagai batu loncatan pembinaan atlet, terutama untuk kalangan anak dan remaja, karena kita telah secara serius menyiapkan atlet kita untuk kejuaraan ini dengan persiapan tekhnis dan non tekhnis, dengan pelatih yang punya kapasitas yang baik dan kompeten di bidang pelatihan dan pembinaan,”terang Andri yang juga menjabat sebagai Ketua Kontingen Kota Depok di Kejurda ini.
Adapun, Kota Depok kata Andri, menerjunkan 33 atlet juniornya (Putera-puteri) untuk semua Kelompok Umur (KU) nomor yang dipertandingkan. Andri optimis, anak-anak yang dibawanya bisa menunjukan performa yang gemilang, hasil dari kerjasama tim yang solid dan suasana yang kondusif dalam tim.
“Kalau Jawa Barat seperti jadi barometer kekuatan catur nasional, maka Kota Depok kita akan jadikan barometer kekuatan catur di propinsi Jawa Barat,” ucapnya optimis.
Ditemui di tempat yang sama, Yundi Dwiguna yang menjabat sebagai Sekretaris Umum (Sekum) dengan semangat yang tinggi menyampaikan optimisme serupa. Menurut Yundi, Percasi Kota Depok telah melakukan berbagai hal krusial yang diharapkannya berimplikasi positif bagi perkembangan dan kemajuan olahraga yang lumayan banyak penggemarnya di Kota Depok ini.
“Hasil dari pembenahan organisasi, termasuk di dalamnya rencana dan program, telah kita buat, agar semua target yang kita canangkan bisa tercapai dan meraih prestasi yang membanggakan,” ujar pria Yundi semangat.
Termasuk pencanangan tim Kota Depok yang akan berlaga di Kejurda di Garut ini dengan slogan “We Are The Winning Team”.
Dengan semboyan ini menggambarkan spirit atau semangat kita untuk bisa meraih prestasi atau bahkan melampaui target yang diharapkan, tambah Yundi lagi.
Tentu saja, bukan hal yang mudah meraih itu semua ujar Yundi, tanpa melakukan berbagai inovasi dan metoda yang tepat demi meraih semua yang kita harapkan.
“Untuk persiapan Kejurda Junior ini, kita melakukan upaya yang serius, agar kita bisa mewujudkan target kita bisa meraih paling tidak 5-8 medali emas, dan bisa menembus peringkat tiga besar secara umum di Kejurda itu,”paparnya.
Gayung bersambung, kata berjawab. Tim Pelatihan yang dikomandani oleh MN. Riza, juga menyiratkan optimisme serupa. “Dengan berbagai usaha pelatihan yang kita terapkan secara intensif, saya berharap target yang ditetapkan oleh Percasi Kota Depok bisa tercapai,”ujar Riza pelatih sekaligus atlet andalan kota Depok di catur senior.
Senada dengan MN. Riza, Ferry sebagai salah satu pelatih atlet Junior Kota Depok menambahkan keyakinan bahwasanya Kota Depok bisa lebih berprestasi di Kejurda nanti.
”Kolaborasi positif diharapkan memacu kemampuan para atlet Junior di ajang Kejurda nanti,” kata Ferry seraya menambahkan para atlet-atletnya ini kerap di latih uji coba dengan tim dari kota atau daerah lain, semisal atlet Junior dari Kota Tangsel yang pada hari itu berhasil ditundukan oleh atlet Junior dari Kota Depok.
“Setiap hasil pertandingan uji coba dengan berbagai tim yang menjadi lawan uji coba atlet Kota Depok, selalu kita evaluasi, agar kita semakin siap dalam menghadapi Kejurda yang bakal kita arungi,” tegas Ferry.
(Asliatama Ahmad)