Depok, haluanpublik.com – Dalam rangka nemperingati Hari Kemerdekaan RI tahun ini, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPRD Kota Depok mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat rasa nasionalisme warga.
Salah satu usulan konkret yang mereka sampaikan adalah memutar lagu kebangsaan Indonesia Raya pada jam tertentu setiap hari.
Ketua F-PKB DPRD Depok sekaligus Sekretaris Komisi D, Siswanto, mengatakan langkah tersebut bukanlah hal baru. Beberapa daerah lain, seperti Kota Yogyakarta, sudah lebih dulu menerapkannya. “Di Jogja, setiap pukul 10.00 WIB, lagu Indonesia Raya terdengar di seluruh instansi pemerintahan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis, (14/08/2025).
Mengenai usulan penerapan pemutaran lagu Indonesia raya di Kota Depok, Ia menuturkan pengalaman saat melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, dirinya turut berdiri untuk menghormati lagu kebangsaan. “Saya sempat melirik ke jalan raya, masyarakat juga ikut berdiri. Mereka sudah terbiasa menghormati Indonesia Raya di jam tersebut,” jelasnya.
Cara ini efektif menumbuhkan nasionalisme di tengah masyarakat. “Ini bukan untuk gaya-gayaan, tetapi bentuk upaya menanamkan rasa cinta tanah air,” tegasnya.
Ia menilai penerapan di Kota Depok sangat memungkinkan, terlebih setelah Depok berhasil keluar dari zona kota intoleran. “Supaya tidak kembali ke zona itu, nasionalisme harus terus diperkuat,” ujarnya.
Siswanto bahkan mengingatkankembali, bahwa Pemkot Depok pernah memutar suara Wali Kota di setiap lampu lalu lintas. “Kalau dulu bisa putar suara Wali Kota, kenapa sekarang kita tidak putar lagu kebangsaan saja? Itu jauh lebih bermanfaat,” tytupnya. (Deni/hp)
