The Young Guns kota Depok Tembus Babak Final Porprov 2026

The Young Guns kota Depok Tembus Babak Final Porprov 2026

Tasikmalaya – Usia muda, tak berarti tak punya peluang mengejutkan. Hal ini dibuktikan oleh para atlit yunior kota Depok.

Dengan 90% materi pemain atau atlet berusia muda yang diterjunkan di ajang babak kualifikasi(BK), tim catur Kota Depok berhasil menembus babak final Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat (Jabar) tahun 2026 yang bakal diselenggarakan di kota Bekasi.

Bertempat di Islamic Center Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, sebagai tempat perhelatan ini (venue) dari tanggal 1-5 November 2025, Kota Depok turun di empat kategori dari enam yang dilombakan, yakni beregu putera, perorangan putera dan puteri, kelompok veteran, para atlet Depok berhasil menembus jatah atau kuota yang berhak mengikuti babak final.

Boleh dikata, tim Kota Depok yang berkekuatan sebelas atlet yang didominasi pemain muda ini, banyak mencuri perhatian dari tim-tim daerah lain, lantaran berani menurunkan atletnya di ajang tak kalah prestisius se-Jabar seperti babak kualifikasi Porprov ini.

Di kategori beregu putera dan perorangan puteri, atlet kota Depok lolos dengan poin dan peringkat yang cukup menghantarkan mereka berlaga tahun depan di kota Bekasi.

Tentu keberhasilan ini disambut gembira para pengurus dan pelatih tim kota Depok yang setia mengawal para atletnya berlaga dari awal sampai akhir laga.

MN. Ahmad Riza, selaku kepala pelatih tim kota Depok, yang ditemui seusai lomba menyatakan sangat mensyukuri keberhasilan tim yang dibesutnya yang berhasil menembus babak final.”Dari semua kategori yang kita ikuti, kita berhasil mencapai target, dan berhak mengikuti babak final di Bekasi tahun 2026,” ujarnya sumringah, sembari mengucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan kepada tim-nya dari semua elemen masyarakat di Kota Depok.

Walau untuk tim beregu putera dan perorangan puteri yang diturunkan oleh Riza adalah para atlit yunior yang tadinya ia maksudkan ajang BK ini hanyalah penambah jam terbang atau pengalaman bertanding di ajang sebesar BK ini, tapi ternyata mereka berhasil membuktikan hasil pelatihan intensif yang berbuah manis yakni lolos dari babak kualifikasi.

Riza tak begitu terkejut dengan keberhasilan ini, karena menurutnya ia membangun tim ini terutama yang junior dengan waktu persiapan dan pelatihan yang relatif lama, dan ia sangat menyadari potensi atlit yang diasuhnya ini sangat besar. “Kita mempersiapkan mereka sudah cukup lama, dengan berbagai metode pelatihan dan pendekatan yang baik, kemudian mengikut-tsertakan mereka di turnamen-turnamen besar seperti di Japfa, sehingga mental dan pengalaman bertanding mereka juga bertambah,” imbuh Riza seraya menyatakan terus menciptakan situasi yang kondusif buat anak-anak yang dibesutnya ini.

Kedepannya, untuk menghadapi babak final nanti ditahun 2026, Riza mengaku akan mempersiapkan tim-nya dengan jauh lebih baik lagi. “Saya selaku kepala pelatih, akan memberikan banyak pelatihan catur klasik, catur standar, dan mulai menggarap faktor non tekhnis seperti semangat tempur dan kerjasama tim,” urainya.

Karenanya, Riza meyakini diajang Porprov nanti tim-nya akan semakin matang dan berkembang dan berpotensi untuk membuat kejutan.”Saya akan giring tim ini untuk menjadi ‘kuda hitam’. Walau bukan favorit juara tapi berpotensi untuk bersaing keras dalam perebutan medali di ajang Porprov itu,” janjinya lagi.

BACA JUGA :   Rutan Kelas I Depok Terima 35 Peserta Magang Program Kemnaker Batch 2

Selain itu, Riza mengakui, dukungan dari segenap elemen catur di kota Depok juga tak kalah pentingnya. Dengan semaraknya turnamen catur yang dihelat oleh klub atau komunitas yang ada di kota ini, ia berharap juga akan menghasilkan atlit-atlit muda potensial yang bisa mengharumkan nama kota Depok di ajang nasional bahkan internasional. “Kita akan banyak melahirkan ‘young guns’ baru untuk meregenarasi atlit kota Depok,” janji Riza yang melabeli anak didiknya yang telah berhasil diajang BK ini dengan julukan “Young Guns”.

Pada akhirnya, ia juga meminta dukungan kongkrit yang serius dari berbagai pihak terkait seperti dari KONI atau Percasi Pengurus Daerah (Pengda) kota Depok, agar kiprah anak asuhnya bisa mencapai target yang dicanangkan. “Dukungan nyata dari pihak yang berkompeten tentunya juga sangat diperlukan bagi ‘the young guns’ ini, karena saya juga punya rencana dan target bagi mereka,” harap Reza.

Ditemui di tempat yang sama, Mondro Yuwono, pengurus Percasi Depok di bidang pembinaan dan Prestasi atlet menyatakan,” Apa yang telah dilakukan oleh MN Riza Ahmad dengan program dan pelatihannya telah berhasil dibuktikan di ajang BK ini. Dan kita masih punya waktu yang lumayan panjang untuk melakukan segala persiapan di babak final nanti di bulan November 2026,” ujar Mondro, seraya juga berharap pihak yang berkompeten, untuk serius memberikan dukungan bagi pencapaian prestasi pecatur kota Depok terutama bagi atlit yunior yang menjadi fenomena yang mengejutkan di ajang BK porprov ke XXV ini.

Ditempat terpisah, H. Harun, tokoh dan pegiat catur di kota Depok juga nengaku sangat gembira dan bangga atas pencapaian tim kota Depok yang berhasil meraih jatah di babak final di kota Bekasi nanti. “Saya mendengar berita lolosnya tim catur kota Depok, sangat bangga dan terharu, terutama karena kita banyak menurunkan atlit yunior yang bertarung melawan pecatur dari daerah lain yang tentunya juga bukan lawan yang kelasnya biasa saja, salut untuk mereka yang telah berjuang untuk mengharumkan nama kota Depok,” ujarnya terharu

Senada dengan Riza dan Mondro, ia berharap atas pencapaian itu juga menjadi perhatian dan mendapatkan apresiasi yang serius dan layak, terutama dari ketua Percasi kota Depok. “Mereka telah membuktikan, dan saatnya agar KONI dan Percasi untuk bisa lebih serius lagi memberikan perhatian, dukungan yang nyata, serta apresiasi bagi seluruh tim yang telah mencapai target, agar kedepannya mereka bisa mencapai target prestasi yang diembankan kepada mereka,” pungkas H.Harun bersemangat.

(Asliatama Ahmad)