Depok, haluanpublik.com – Sekretaris Daerah kota Depok, Supian Suri, hadir di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pengda kota Depok (26/05) untuk melepas keberangkatan atlet-atlet junior kota Depok yang akan berlaga di Kejuaraan daerah (Kejurda) olahraga catur junior yg dihelat di Garut 27-30 Mei 2024.
Dalam pidato pelepasan atlet junior ini, Supian memuji kesiapan pengurus Percasi dalam menghadapi turnamen se-propinsi Jawa Barat (Jabar) yang tahun ini hanya mempertarungkan kelompok junior.
Supian mengaku punya semangat yang sama dengan para pengurus Percasi kota Depok, yang mencanangkan olahraga catur di pelaksanaan Kejurda tahun ini menembus tiga besar.
Ia juga punya kesamaan pandangan dan harapan dengan segenap pengurus Percasi kota Depok yang diketuai oleh Abdul Rahman, yang bercita-cita menjadikan kota Depok sebagai barometer pembinaan dan prestasi bagi atlet-atlet muda di tingkat propinsi Jabar, bahkan di tingkat nasional.
“Catur adalah salah satu olahraga yang eksis dan punya prestasi di kota Depok, dan kita akan mencoba menjadikan kota Depok menjadi barometer percaturan di propinsi Jabar dan Indonesia,” harap Supian Suri optimis.
Lebih jauh di pidatonya, ia juga memberi saran kepada segenap pengurus Percasi kota Depok agar melepas dengan sukarela para atlet Junior yang berprestasi untuk naik kelas ke tingkat propinsi atau nasional.
“biarkan atlet2 diambil oleh pihak lain utk kepentingan yg lebih besar (nasional) atau demi karir atlit itu sendiri,” ujar SS.
Tugas Percasi Depok, sambungnya, hanya menghasilkan bibit catur dengan metoda pendidikan dan pelatihan yg terencana dan terprogram dgn baik,” ujarnya seraya menambahkan bahwa pendidikan dan pelatihan yang dilakukan tentunya disertai inovasi kepelatihan yg berbasis tekhnologi dan perkembangan jaman.
Merespon pernyataan Sekda, Andriyanto yang menjabat sebagai wakil ketua II di kepengurusan Percasi kota Depok menyatakan bahwa untuk mewujudkan gagasan kota Depok menjadi kota catur, tentu saja harus ditunjang dengan ekosistem yang sehat, kondusif, untuk mencapai tujuan itu.
“Untuk mewujudkannya, tentu saja kita juga membutuhkan fasilitas dan sarana yang memadai, mulai dari anak-anak, senior, dan para veteran untuk mencapai prestasi yang kita dambakan, ucap Andri bersemangat.
Untuk Kejurda ini sendiri, Andri meyakini kota Depok bisa menembus target tiga besar atau bahkan melampaui target. “Kita sudah melakukan persiapan yang sangat matang, baik teknis maupun non teknis untuk mencapai prestasi yang diharapkan,” terang Andriyanto lagi.
Dalam acara pelepasan ini, hadir mendampingi Sekda, ketua KONI kota Depok, Herry Suprianto, yang juga memuji pengurus Percasi kota Depok yang dinilainya bekerja keras demi target yang dicanangkan di ajang Kejurda ini.
Herry berharap, pertandingan untuk kelompok umur (KU) atau junior ini di Kejurda, bisa menjadi bahan tolok ukur pembinaan dan prestasi yang selama ini telah dilakukan.
“Hasil Kejurda ini selain menjadi tolok ukur pembinaan dan prestasi, juga sebagai tolok ukur untuk menjaring atlet yang akan diterjunkan di ajang pekan olah raga propinsi (Porprop) tahun depan, dimana kota Depok menjadi tuan rumah,” ujarnya.
“Harapan saya, atlet-atlet yang diterjunkan pada ajang Kejurda ini adalah atlet-atlet yang punya prestasi yang bagus, sehingga harapan memenuhi target bisa tercapai,” harap Herry lagi.
(Asliatama A.)
