Pemalang, haluanpublik.com – Selamat kepada para finalis atas segala kerja keras dan upaya yang telah dilakukan sehingga pada malam hari ini ada 10 peserta yang lolos, semoga nanti terpilih menjadi yang terbaik diantara yang terbaik, hal itu disampaikan Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T saat acara kegiatan Malam Grand Final Mas dan Mbak Duta Wisata Pemalang Tahun 2023 di Pendopo DPRD Kabupaten Pemalang, Sabtu (16/9/2023).
Lebih lanjut Mansur Hidayat menambahkan, tentunya kesempatan ini tidak bisa terulang, kita harus semangat untuk bisa terus berupaya untuk membesarkan dan mengembangkan potensi wisata di Kabupaten Pemalang sebagaimana daerah lainnya, karena Pemalang memiliki begitu banyak potensi wisata yang tersebar merata di hampir semua wilayah di wilayah pesisir yang membentang dari barat sampai ke timur.
Dalam hal ini terdapat tempat wisata pantai yang menarik untuk dikunjungi dari pantai Widuri nyamplungsari sampai dengan kawasan hutan mangrove di desa Mojo.
Untuk di daerah selatan juga ada wisata baru yaitu wisata Bukit Subuh semoga bisa menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Pemalang yang baru, ujar Mansur Hidayat.
Wisata Pemalang perlu kita tonjolkan, perlu kita pasarkan baik di kancah Nasional maupun Internasional.
Dan pada saat ini pada malam hari ini kita akan pilih Duta wisata kabupaten Pemalang, harapannya dengan adanya Duta Wisata ini, wisata-wisata di Kabupaten Pemalang bisa lebih terkenal oleh masyarakat baik masyarakat Kabupaten Pemalang maupun masyarakat di luar Pemalang atau bahkan masyarakat Nasional maupun Internasional.
Sebelum Saya menutup sambutan pada malam hari ini, saya ingin menyampaikan kritikan sedikit dari pelaksanaan Malam Grand Final Mas dan Mbak Duta Wisata Pemalang Tahun 2023 pada malam hari ini.
Dengan melihat dari gambar foto ini, kita mau memberikan pesan bahwa dalam kontestasi Malam Grand Final Mas dan Mbak Duta Wisata Pemalang Tahun 2023, malam ini kita tidak membedakan antara yang berjilbab dengan yang tidak berjilbab.
Kalau memang dari awalnya peserta pakainya sanggul, dan itu memang sanggul jawa memang demikian adanya, akan tetapi kalau peserta sudah memakai jilbab dari awalnya ya…pakai jilbab saja dalam acara pada malam hari ini, tidak perlu membuka jilbabnya pada saat event pada malam hari ini “hal ini kritikan untuk Kadisparpora Pemalang Pak Mualip”.
Selanjutnya yang terpenting adalah, nantinya tugas menjadi duta wisata kabupaten Pemalang jangan sampai lalai setelah terpilih menjadi Duta wisata kabupaten Pemalang.
Semua punya tugas berperan aktif untuk implikasinya (harus ada evaluasi per tiga (3) bulan.
Artinya setelah ada evaluasi dalam tiga (3) bulan atau setelah 6 bulan evaluasi, dan kalau ternyata tidak ada tidak ada implikasinya terhadap wisata yang ada di Kabupaten Pemalang berarti acara pada malam hari ini tidak berhasil.
Dan diharapkan mereka bisa lebih semangat lagi untuk memasarkan wisata-wisata yang ada di Kabupaten Pemalang, pungkas Mansur Hidayat.
(Eko B Art).