Depok, Haluan Publik – Perhelatan pesta demokrasi rakyat Indonesia semakin dekat, di tahun 2023 ini dianggap awal tahun pemanasan partai politik. Pengenalan-pengenalan figur bakal calon sudah dimulai.
Salah satu figur yang dinilai mumpuni untuk mewakili masyarakat Cilodong dan Tapos untuk DPRD Kota Depok nantinya adalah Dr. H. Bambang Sutopo, SE.I, M.M.
Dalam kegiatan NGOBRAS (Ngobrol Bersama Caleg PKS) yang digelar oleh Dr. H. Bambang Sutopo, SE.I, M.M yang akrab disapa HBS bersama H. Mahfudz Abdurrahman, S.Sos (Anggota DPR RI Dapil Bekasi – Depok) dalam rangka mempererat jalinan silaturrahmi dirangkai dengan buka bersama, di Cafe Omank Kalibaru, pada Jumat (31/03/2023).
HBS menceritakan bahwa dirinya berniat maju mencalonkan diri sebagai Wakil Rakyat untuk DPRD Kota Depok dengan beberapa latar belakang yang mendorong keinginan itu. Salah satunya berasal dari amanah DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS). “Kemarin sewaktu penyusunan daftar calon, saya dipanggil DPP untuk kembali ke Depok,” ujar Bambang Sutopo (HBS).
“Melihat amanah dari DPP PKS tersebut, berarti saya harus ada respon dan perhatian serta tanggung jawab yang harus disukseskan. Maka pada prinsipnya saya siap untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat menjadi Calon Legislatif dari PKS di wilayah Cilodong dan Tapos,” pungkasnya.
Dirinya menambahkan setelah 20 tahun PKS berhasil memimpin namun keinginan untuk terus berbuat ke arah yang lebih baik terus diupayakan.
“20 tahun PKS memimpin, tapi apakah itu sudah cukup membuat lebih baik, ada sebuah proses pergantian kepemimpinan dari Pak Nur Mahmudi ke Pak Idris, mungkin perlu penyempurnaan, saya juga tidak tahu, karena pimpinan sampai membuat arahan seperti itu, berarti ada hal yang perlu dimaksimalkan,” ungkap HBS.
Dia mengatakan akan berupaya maksimal di Cilodong dan Tapos.
Ia menargetkan titik aman di 10.000 suara, karena target PKS sendiri di Depok cukup besar yakni berkisar 30 kursi.
“Insyaallah kedepannya, permasalahan pendidikan, kesehatan, sampah dan kriminalitas serta lapangan pekerjaan akan menjadi prioritas perhatian dari PKS,” tutup HBS.